Petinggi Partai Demokrat tidak terlalu ambil pusing dengan maraknya dukungan terhadap pemecatan Ruhut Sitompul yang muncul di jejaring sosial Facebook.
Sebab, dukungan serupa dari masyarakat agar Partai Demokrat tetap mempertahankan Ruhut dalam keanggotaan partai juga terus mengalir.
“Aspirasi tersebut (pemecatan Ruhut) tetap kita tampung, tapi masukan yang kebalikan dari ini juga banyak,” ujar Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Ahmad Mubarok kepada okezone di Jakarta, Minggu (17/1/2010).
Mubarok menyebutkan dukungan agar Demokrat mempertahankan Ruhut masuk melalui berbagai media. Salah satunya lewat pesan singkat kepada para pengurus Demokrat. “Jumlahnya tidak kalah banyak, istilahnya keseimbangan,” ungkap dia.
Petinggi Demokrat Menganggap Ruhut seperti Gus Dur
Lebih lanjut, Mubarok menjelaskan, desakan agar Ruhut dipecat kemungkinan besar muncul dari publik yang sangat mencintai SBY dan partainya. “Kalau yang merasa sangat mencintai SBY pasti ingin pecat itu Ruhut, dia merusak. Tapi kalau yang agak nyantai pasti melihat itu (perilaku Ruhut) sebatas tontonan,” pungkasnya.
Desakan agar Partai Demokrat memecat Ruhut muncul di group Facebook “1.000.000 Facebookers Meminta Partai Demokrat Untuk Memecat Ruhut Sitompul.”
Melalui group tersebut, para warga situs jejaring sosial tersebut mendesak agar Partai Demokrat segera menindak Ruhut. Menurut mereka, perilaku Ruhut sebagai anggota dewan sudah tidak pantas dan dianggap tidak berpendidikan.
"Kelakuan politisi yang bernama Ruhut Sitompul sudah semakin diluar batas norma dan kewajaran dalam kehidupan politik negara kita. Apakah kita masih mau diwakili oleh orang seperti Ruhut yang selalu mengatasnamakan rakyat Indonesia?,” tulis admin grup tersebut.[okezone.com]
berita terkait Ruhut :
- Ruhut Panggil JK "Daeng" Berbuntut,Pengamat mengusulkan supaya diganti
- Ruhut dinilai tidak pantas dan tidak etis,layak dibawa ke Badan Kehormatan DPR
- Lagi-lagi Ruhut Berulah.. beradu mulut dengan Gayus lumbun
- Ruhut Sitompul kembali mengeluarkan pernyataan kontroversia berbau SARA
- Benarkah Perseteruan Ruhut- Gayus sudah berakhir?
- Benarkah Ruhut mengemban Misi sebagai 'Pengacau' Pansus Century?
Post a Comment