Peristiwa pelemparan kereta api terjadi lagi. Kali ini menimpa kereta Gaya Baru jurusan Jakarta-Surabaya yang diberangkatkan pukul 12.20 dari Jakarta. Sekitar pukul 00.15 Selasa dini hari, ketika sampai di Solo, tepatnya selepas Stasiun Jebres kereta dilempari batu dan benda keras lain oleh sekelompok orang tak dikenal. "Belum ada lima menit meninggalkan stasiun, saat kereta jalan pelan, tiba-tiba ada suara-suara keras, lalu kaca-kaca kereta pecah berantakan," ujar Marwan salah seorang penumpang kereta ketika dihubungi Kompas.com Selasa (12/1/2010). "Setelah beberapa menit, lemparan mereda, namun banyak penumpang terluka. Ada yang terkena pecahan kaca, terlempar batu, bahkan terhantam potongan tegel."
Saat peristiwa terjadi, para penumpang segera merunduk. Terdengar jeritan di sana-sini. "Saya sampai ketakutan. Saya kira kereta mau ngguling (terguling). Suaranya seperti perang," kata Marwan. Mereka yang terluka kemudian dirawat setelah sampai Madiun.
Menurut beberapa saksi mata dan juga petugas kereta, para penyerang itu sebelumnya bersembunyi di sekitar jalur kereta. Mereka tiarap, dan bangkit melempar batu ketika kereta yang terdiri dari 10 gerbong itu melintas perlahan.
Pada malam sebelumnya kereta yang sama mengangkut para pendukung tim sepakbola Persebaya Surabaya. Diduga serangan ini ada kaitannya dengan lewatnya para suporter itu.[kompas.com]
Post a Comment