Home » , » Video,Indonesia melihat Gerhana Matahari total

Video,Indonesia melihat Gerhana Matahari total

Written By admin on Friday, January 15, 2010 | 1:54 PM



Jangan Tatap Langsung Matahari

Warga Jakarta hendaknya berhati-hati dengan matahari siang ini. Mulai pukul 14.39 WIB nanti matahari tidak bisa dilihat langsung. Fenomena alam, gerhana matahari, tengah terjadi saat itu.

"Hati-hati, jangan menatap Matahari secara langsung tanpa penapis cahayanya, karena sangat membahayakan mata!" demikian peringatan BMKG yang dimuat disitus BMKG, Jumat 15 Januari 2010.

BMKG mengingatkan, kebutaan yang terjadi bisa berlangsung permanen. Karena itu masyarakat diminta menggunakan alat bantu penapis cahaya matahari, misalnya kaca mata khusus gerhana. Selain itu bisa juga menggunakan kamera Pinhole. Jika akan menggunakan teleskop, gunakanlah filter penapis cahaya Matahari untuk dipasang pada teleskop.

Gerhana matahari adalah peristiwa tertutupinya piringan matahari oleh piringan bulan dan teramati dari permukaan Bumi. Gerhana matahari ini selalu terjadi pada saat fase bulan baru. Namun, tidak setiap bulan baru terjadi gerhana matahari karena bidang orbit bulan mengelilingi bumi tidak berimpit dengan bidang orbit bumi mengelilingi matahari (disebut ekliptika), tetapi membentuk sudut sekitar 5,2 derajat. Hanya pada saat fase bulan baru dan posisi bulan di sekitar perpotongan orbit bulan dan ekliptikalah, gerhana matahari ini akan terjadi.

Nah, hari ini bulan berada pada fase bulan baru dan posisinya di sekitar perpotongan orbit bulan dan ekliptika. Karena itulah pada hari ini akan terjadi gerhana. Siang ini jarak bumi-matahari adalah 1,472 x 108 km, sehingga diameter sudutnya adalah 32,508 menit busur.


Gerhana matahari Terlama Sepanjang Abad 21


Jika cuaca cerah, masyarakat Indonesia di wilayah Sumatera, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan, dan sebagian Sulawesi bakal menikmati gerhana matahari total siang ini. Gerhana matahari kali ini termasuk kategori fenomena alam luar biasa, karena merupakan yang terlama pada milennium ketiga ini (2001-3000).

Gerhana Matahari ini diperkirakan akan berlangsung dengan durasi maksimum sekitar 11 menit 8 detik, dan akan melewati wilayah Afrika bagian tengah, Samudera Hindia, dan sebagian wilayah Indonesia.

Jadi jangan disia-siakan, sebab gerhana matahari dengan durasi lebih dari 11 menit baru akan terjadi lagi pada 1.033 tahun kemudian, yakni tahun 3043. Sebelumnya gerhana matahari yang lebih lama pernah terjadi pada tahun 1992, yaitu dengan durasi 11 menit 41 detik.

Proses gerhana yang dimulai dengan masuknya bayang-bayang bulan di permukaan Bumi akan dimulai pukul 14.39 WIB, dan puncaknya diperkirakan akan terjadi pada 15.55 WIB, Jumat 15 Januari 2010. Untuk wilayah Indonesia, gerhana ini hanya akan terlihat parsial atau sebagian sehingga tidak akan terlihat berbentuk seperti cincin saat puncaknya.

Bagi masyarakat Jakarta dan sekitarnya yang ingin menyaksikan fenomena gerhana matahari ini dengan lebih jelas dapat mengunjungi Pusat Peragaan Iptek (PP-IPTEK) – TMII, karena akan digelar pengamatan gerhana matahari bersama mulai pukul 13.15 sampai pukul 16.15 WIB.

Sebanyak tiga teleskop yakni CPC 800, Firscope 114”, dan Solarmax Coronado, disiapkan untuk pengamatan gerhana matahari. Menariknya sebelum pengamatan, masyarakat akan dibekali materi tentang Astronomi, Matahari, dan Gerhana Matahari, serta workshop pembuatan solar view yang akan dipergunakan dalam pengamatan.


[Vivanews.com]
Share this article :

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. BERITA -BERITA PILIHAN - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger