“Aku dan Bapa adalah satu.” (Yoh 10:30)
Tidak ada bukti baik disisi manapun ayat itu dijadikan bukti bahwa yesus adalah tuhan. Ayat ini bermula ketika yesus berjalan jalan di serambi salomo. Lalu orang-orang yahudi mencegat dan mengintrogasi seputar bukti bahwa yesus adalah mesias yang dijanjikan.
10:25 Yesus menjawab mereka: “Aku telah mengatakannya kepada kamu, tetapi kamu tidak percaya; pekerjaan-pekerjaan yang Kulakukan dalam nama Bapa-Ku, itulah yang memberikan kesaksian tentang Aku,
10:26 tetapi kamu tidak percaya, karena kamu tidak termasuk domba-domba-Ku.
10:27 Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku,
selama-lamanya dan seorang pun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku.
10:29 Bapa-Ku, yang memberikan mereka kepada-Ku, lebih besar dari pada siapa pun, dan seorang pun tidak dapat merebut mereka dari tangan Bapa.
Esensinya yesus mengatakan bahwa dirinya sudah membuktikannya dengan keajaiban dan mukjizat yang dilakukan beliau atas nama Bapa, namun Yahudi tetap saja tidak percaya karena pada dasarnya kaum Yahudi tersebut sama sekali tidak mau mengakui Yesus, untuk itu Yesus menyatakan bahwa memang mereka adalah penentangnya, menentang ajaran yang disampaikannya sambil menyatakan bahwa orang yang mengikutinya akan selamat dunia dan akherat, terakhir beliau menegaskan bahwa keselamatan dunia akherat tersebut merupakan kekuasaan Bapa, yang lebih besar dari siapapun.
Maka cerita ini dipertegas dengan kalimat ἐγὼ καὶ ὁ πατὴρ ἕν ἐσμεν
egô {Aku} ka i{dan} ho patêr {Bapa itu} hen {satu} esmen{kami adalah}
Bahasa Yunani Perjanjian Baru menggunakan tiga kata yang diterjemahkan dengan satu yaitu εις – HEIS (maskulin), μια – MIA ( feminim), dan εν – HEN. Kata heis diartikan sebagai kata maskulin yang digunakan untuk angka secara berurutan.
Contoh ayat:
ἀρξαμένου δὲ αὐτοῦ συναίρειν προσήχθη / προσηνέχθη εἷς (Matius 18:24)
KJV- And when he had begun to reckon, one was brought unto him, wich owed him ten thousand talens(Matthew 18:24)
LAI- Setelah ia mulai mengadakan perhitungan itu, dihadapkanlah kepadanya satu orang yang berutang sepuluh ribu talenta (Matius 18:24)
tetapi kata MIA tidak digunakan untuk menghitung secara berurutan, melainkan menerangkan kuantitas nomina
contoh ayat:
ὥστε οὐκέτι εἰσὶν δύο ἀλλὰ σὰρξ μία. ὃ οὖν ὁ θεὸς συνέζευξεν ἄνθρωπος μὴ χωριζέτω. (Matius 19:6)
KJV- wherefore they are no more twain but one flesh. What therefore God hath joined together, let not man put asunder(Matthew 19:6)
LAI-Demikian pula mereka bukan lagi dua , melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia(Matius 19:6)
Jadi kedua kata ini digunakan untuk nomina, hanya perbedaanya adalah kata MIA tidak digunakan untuk menghitung, kedua kata ini dapat dibandingkan dengan kata ibrani יחיד – YAKHID atau kata arab واحد
WAHID.
Sedangkan kata en berarti netral senantiasa berhubungan dengan hakekat, natura, tidak pernah merujuk kepada satu oknum atau satu pribadi. Strong G1722
Dalam alih bahasa yunani-Ibrani sebagian besar orang Kristen mengkaitkan kata hen dengan kata אחד – ‘EKHAD hanya karena arti ekhad adalah satu dalam konteks ketuhanan .
Dilihat dari obyeknya kata ekhad terbagi menjadi 2:
1. Hanya satu obyek(only)
Contoh ayat:
* Ulangan 6:4
שמע ישראל יהוה אלהינו יהוה אחד
Translit interlinear, SYEMA’ {dengarlah} YISRA’EL {Israel} YEHOVAH {YHVH dibaca Adonai, TUHAN} ‘ELOHEINÛ {Allah kita} YEHOVAH {YHVH dibaca Adonai, TUHAN} EKHAD {esa}
• King James Version, “Hear, O Israel: The LORD our God is one LORD:”
• New International Version, “Hear, O Israel: The LORD our God, the LORD is one.”
• The Living Torah, “Shma Yisra’el Adonay Eloheynu Adonay Echad.” – “Listen, Israel, God is our Lord, God is One.”
• Tanach Stone Edition, “Hear, O Israel: HASHEM is our God, HASHEM is the One and Only.”
Kata YEHOVAH sebagai obyek/ satu obyek saja menunjukan ke tunggalan.
2. Dua obyek atau lebih dalam kesatuan(unity)
Contoh ayat:
*
Kejadian 1:9
ויאמר אלהים יקוו המים מתחת השמים אל מקום אחד ותראה היבשה ויהי כן׃
And God said, Let the water under the heaven be gathered together unto one place, and let the dry land appear and it was so.
Translit Interlinear,VAYOMER{berfirmanlah}ELOHIM{Allah}YIKAVU’{hendaklah}HAMAYIM{air}MITTAHAT’{dibawah}HASHAMAYIM{langit}EL{berkumpul}MAKOM{tempat }EKHAD{satu} VETERAE {sehingga terlihat}HAYABASHA{kering} VAYIHI{dan jadilah} KEN{demikian}
*Pengkotbah 7:27
רְאֵה זֶה מָצָאתִי אָמְרָה קֹהֶלֶת אַחַת לְאַחַת לִמְצֹא חֶשְׁבֹּון׃
Behold, this have I found, said the preacher, counting one by one, to find out the account:
Translit interlinear,REE{lihatlah} ZE{ini} MATZATI{yang kudapati} AMERA{kata pengkotbah} KOHELET{sementara } AHHAT{menyatukan} LE AHHAT{yang satu} LIMTZO{dengan} HHESHBON{yang lain}
*Kejadian 2:21
וַיַּפֵּל יְהוָה אֱלֹהִים ׀ תַּרְדֵּמָה עַל־הָאָדָם וַיִּישָׁן וַיִּקַּח אַחַת מִצַּלְעֹתָיו וַיִּסְגֹּר בָּשָׂר תַּחְתֶּנָּה
And the Lord God caused a deep sleep to fall upon adam, and he slept: and took one of his ribs, and closed up the flesh instead thereof
Translit Interlinear,VAYAPEL{lalu} YEHOVAH{dibaca Adonai} ELOHIM{allah} TARDEMA{membuat} AL HAADAM{adam} VAYISHAN{tertidur nyenyak} VAYIKAHH{lalu Dia mengambil} AHHAT {satu}MITZALOTAV{dari rusuknya} VAYISGHOR{lalu menutup} BASYAR{daging} TAHHTENA{tempat itu}
Salah satu rusuk berarti satu dari kumpulan atau kesatuan.
Jika kata ekhad dikorelasikan dengan kata hen maka arti hen adalah sebuah kesatuan,
*Yohanes 10:30
ἐγὼ καὶ ὁ πατὴρ ἕν ἐσμεν.
Interlinear, egô {Aku} ka i{dan} ho patêr {Bapa itu} hen {satu} esmen{kami adalah}
Dua obyek menjadi satu atau kesatuan.
*Matius 6:29
λέγω δὲ ὑμῖν ὅτι οὐδὲ Σολομὼν ἐν πάσῃ τῇ δόξῃ αὐτοῦ περιεβάλετο ὡς ἓν τούτων.
Interlinear, lego{aku berkata} de umin{kamu} hoti{kepada} oude Solomon{salomon} en{di} pash{setiap} ho doxh{setiap kemegahan} autou{darinya} periebaleto{tidak berpakaian}hos{seperti}en {satu}touton{dari bunga itu}
LAI-namun Aku berkata kepadamu: salomo dalam segala kemegahnyapun tidak berpakain seindah salah satu dari bunga itu
Satu dari beberapa obyek atau kesatuan.
*Matius 5:29
εἰ δὲ ὁ ὀφθαλμός σου ὁ δεξιὸς σκανδαλίζει σε ἔξελε αὐτὸν καὶ βάλε ἀπὸ σοῦ· συμφέρει γάρ σοι ἵνα ἀπόληται ἓν τῶν μελῶν σου καὶ μὴ ὅλον τὸ σῶμά σου βληθῇ εἰς γέενναν.
Translit interlinear, ei{jika}de o ophtalmos sou{matamu} o dexios{yang kanan} skandalizei{menyesatkan} se{kamu} atin auton{buanglah itu} kai{dan} bale{buanglah} apo sou {darimu}sumpherei{itu lebih baik}gar{bagi} soi{kamu} ina{itu} apolhtai{hancur} en{satu} ton{dari} melon{anggota tubuh} sou{kamu} kai{dan} mh{jika tidak}holon{seluruh} to soma sou{tubuhmu} blehthe{masuk}eis{dalam} geennan{neraka}
jadi kata hen adalah satu yang bermakna” kesatuan”
Apa Arti dari Kesatuan?
Untuk menghindari kesalah pahaman arti dari kesatuan dalam konteks ayat ini atau malah inkonsisten antar statement yesus maka simak korelasi ayat berikut ini:
*kejadian 2:24
על כן יעזב איש את אביו ואת אמו ודבק באשתו והיו לבשר אחד׃
KJV-Therefore shall a man leave his father and his mother, and shall cleave unto his wife: and they shall be one flesh.
Translit interlinear AL KEN{sebab itu}YAAZZAV-EISH{seorang laki-laki meninggalkan}ETH-AVIV{ayahnya}VEET{dan}AMIOU{ibunya}VEDAVAK{dan bersatu}BEISTHOU{dengan istrinya}VEHAYYU{sehingga mereka}LEVASHAR{menjadi daging} EKHAD{satu}
Jika kata ekhad atau satu atau hen(dalam konteks PB) dalam ayat ini diartikan satu dalam arti monistik berarti seorang laki-laki=perempuan. Dengan kata lain seorang suami adalah seorang istri juga(co-equal)?
Tidak! Melainkan eksistensi kedekatan seorang suami dengan istri.
Begitu pula dengan ayat yohanes 10:30 , arti satu/kesatuan tidak boleh diartikan dalam pengertian monistik,panteism,atau panenteism. Apabila kata satu/kesatuan dalam konteks yoh 10:30 diartikan dalam pengertian monistik,panteistik maupun penenteistik maka yang terjadi adalah inkonsisten antar statement yesus atau interpolasi yang tendensius.
Yesus berkata:
Yohanes 17:11
και ουκ ετι ειμι εν τω κοσμω και ουτοι εν τω κοσμω εισιν και εγω προς σε ερχομαι πατερ αγιε τηρησον αυτους εν τω ονοματι σου ους δεδωκας μοι ινα ωσιν εν καθως ημεις
“Holy Father, protect them in your name that you have given me, so that they may be one, as we are one.”
Translit Interlinear- kai {adapun} ouk {tidak} eti {lama} eimi {Aku ada} hen {di dalam} tô kosmô {dunia} kai {tetapi} outoi {mereka} hen {didalam} tô kosmô {dunia} eisin {masih ada} kai {dan} egô {Aku} pros {kepada} se {Engkau} erkhomai {pergi} pater {ya Bapa} hagie {Yang Kudus} têrêson {peliharakanlah} autous {mereka} hen {dengan} tô onomati {Nama} sou {Mu} hous {yang} dedôkas {Engkau telah memberikan} moi {kepada-Ku} hina {supaya} ôsin {mereka} hen {satu} kathôs {sama} hêmeis {seperti kita}
* Yohanes 17:22
εγω εν αυτοις και συ εν εμοι ινα ωσιν τετελειωμενοι εις εν και ινα γινωσκη ο κοσμος οτι συ με απεστειλας και ηγαπησας αυτους καθως εμε ηγαπησας
And the glory which thou gavest me have given them that they may be one, even as we are one
Interlinear, kai {dan} egô {Aku} tên doxan {kemuliaan} hên {yang} dedôkas {Engkau telah memberikan} moi {kepadaKu} dedôka {telah memberikan} autois {kepada mereka} hina {supaya} ôsin {mereka menjadi} hen {satu} kathôs {sama seperti} hêmeis {kita} hen {satu} esmen{kita adalah}
dari kedua ayat itu terdapat kata “hina ôsin hen” dan “hêmeis hen esmen yang merupakan kata subkunjunktif/probabilitas, akan tetapi tidak menafikkan jika ayat ini diartikan secara monistik, maka dengan begitu, bisa diartikan murid dan yesus dan bapa adalah satu sehingga murid,yesus dan bapa sama dalam subtansi kedudukanya (co-equal)? Sekali lagi tentu saja tidak.
Ayat pendukung:
* Yohanes 17:21,23
ινα παντες εν ωσιν καθως συ πατερ εν εμοι καγω εν σοι ινα και αυτοι εν ημιν εν ωσιν ινα ο κοσμος πιστευση οτι συ με απεστειλας
Translit interlinear, hina {supaya} pantes {semua} hen {satu} ôsin {menjadi} kathôs {sama seperti} su {Engkau} pater {ya Bapa} hen {didalam} emoi {Aku} kagô {dan Aku} hen {didalam} soi {Engkau} ina {supaya} kai {juga} autoi {mereka} hen {didalam} êmin {kita} hen {satu} ôsin {berada} hina {supaya} ho kosmos {dunia} pisteusê {percaya} hoti {bahwa} su {Engkau} me {Aku} apesteilas {telah mengutus}
LAI-Supaya mereka semua menjadi satu, sama seperti Engkau, ya Bapa, di dalam Aku dan Aku di dalam Engkau, agar mereka juga di dalam Kita, supaya dunia percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku.
εγω εν αυτοις και συ εν εμοι ινα ωσιν τετελειωμενοι εις εν και ινα γινωσκη ο κοσμος οτι συ με απεστειλας και ηγαπησας αυτους καθως εμε ηγαπησας
Translit interlinear, egô {Aku} hen {didalam} autois {mereka} kai {dan} su {Engkau} hen {didalam} emoi {Aku} hina {supaya} ôsin teteleiômenoi {mereka (boleh) dengan sempurna} eis {menjadi} hen {satu} kai {dan} ina {supaya} ginôskê {tahu} ho kosmos {dunia} hoti {bahwa} su {Engkau} me {Aku} apesteilas {telah mengutus} kai {dan} êgapêsas {Engkau telah mengasihi} autous {mereka} kathôs {sama seperti} eme {Aku} êgapêsas {Engkau telah mengasihi}
LAI-Aku di dalam mereka dan Engkau di dalam Aku supaya mereka sempurna menjadi satu, agar dunia tahu, bahwa Engkau yang telah mengutus Aku dan bahwa Engkau mengasihi mereka, sama seperti Engkau mengasihi Aku.
Kata hen emoi kago hen soi, Engkau didalam aku dan aku didalam engkau bermakna kesatuan. diperjelas pada ayat 23, pada kata ego hen autois kais u emoi dijelaskan dengan kata ina/supaya yang notabene merupakan perluasan frasa nomina dengan unsur penjelas, berarti kata kata itu bermakna
’Sesuatu’ dalam diri yesus sendiri, yang dipahami oleh yesus dalam keterpisahannya dari Realitas, bukanlah sesuatu dalam yang ber-ada, karena yesus adalah sesuatu yang(pasti) musnah/mati.
Apa yang sebenarnya ’didalam’ adalah aktualisasi dari salah satu mode dari Realitas. Jadi, Eksistensilah yang merupakan ’esensi’ sebenarnya dari sesuatu; dan apa yang selama ini dipersepsi orang kristiani sebagai esensi (mahiyyah){meminjam istilah sufistik dalam islam} sesuatu tidak lain merupakan aksiden untuk eksistensi
Kesimpulan
Statement yesus yang nengemukakan dirinya dengan bapa adalah satu bukan berarti kebersambungan substansial (substantial continuity) atau lebih sering disebut (co-equal)antara Tuhan dan ciptaan atau yesus dengan bapa, melainkan berarti kesatuan eksistensialisasi dan persepsi terhadapnya/kedekatan yesus dengan bapa. Sebab beberapa kali yesus mengatakan dirinya lebih rendah subtansi kedudukanya dengan bapa.
*Yohanes 14:28
ἠκούσατε ὅτι ἐγὼ εἶπον ὑμῖν· ὑπάγω καὶ ἔρχομαι πρὸς ὑμᾶς. εἰ ἠγαπᾶτέ με ἐχάρητε ἄν ὅτι πορεύομαι πρὸς τὸν πατέρα, ὅτι ὁ πατὴρ μείζων μού ἐστιν.
Ye have heard how said unto you, I go away, and come again unto you. If ye loved me ye would rejoice, because I said, I go unto the Father for my Father is greater than I.
Kamu telah mendengar, bahwa aku telah berkata kepadamu: aku pergi, teapi Aku datang kembali kepadamu. Sekiranya kamu mengasihi aku, kamu tentu bersuka cita karena aku pergi kepada bapaku, sebab bapa lebih besar dari pada aku.
Yerussalem,25,Dzul’qoidah ,1430 H
Wahdatul_wjd@mig33.com
Post a Comment