NICALOAS ANELKA; Gol ganda mengantarkan Chelsea ke puncak klasemen
LONDON--Striker Chelsea itu membeberkan pengalaman religiusnya sebagai seorang muslim.
Nicolas Anelka termasuk sebagai pesepakbola papan atas dunia. Memperkuat Chelsea, dia menjadi salah satu pemain utama jika tidak sedang dibebat cedera.
Di lini depan The Blues, Anelka dikenal sebagai pemain yang kalem dalam bersikap, namun garang di depan lawan. Anelka juga terbilang pemain yang tenang dan tidak emosional.
Pemain asal Prancis itu pun membeberkan alasan yang melatarbelakangi sikap tenang di atas lapangan itu. Menurutnya, agama Islam menuntunnya untuk tetap menuntunnya bersikap arif.
"Saya menjadi seorang muslim sejak saya berusia 16 tahun," curhatnya dalam wawancara dengan majalah Arab, Super Magazine.
Sebelum menjadi seorang muslim, lanjut Anelka, dia adalah orang yang tidak memiliki agama alias atheis, bukannya Kristiani seperti yang diperkirakan oleh sebagian orang.
Menganut Islam diakui Anelka banyak membawa perubahan positif dalam hidupnya. "Islam banyak membantu saya untuk bisa bersikap tenang dan berkonsentrasi dan memiliki semangat tinggi."
"Saya senang menjadi seorang Muslim, sebuah agama yang tenang dan saya banyak belajar dari Islam," tutur pria yang mendapat panggilan Abd Al Salam bilal Anelka dari orang Arab itu.
Adapun Anelka bukan satu-satunya pesepakbola modern yang menganut Islam. Franck Ribery [memiliki panggilan nama Arab Bilal Ribery] dan Lilian Thuram juga tercatat sebagai seorang muslim. Baru-baru ini, Al Jazeera juga mendapat klarifikasi dari Thiery Henry dirinya ingin menjadi seorang muslim.goal/com/kem
sumber : republikaonline
Post a Comment