Indonesia, menerjunkan dokter dan tim pendukungnya untuk ikut membantu para korban tragedi jebolnya Situ Gintung di Kelurahan Cirendeu, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten. "Hari ini kami kirim dua dokter dan dan tiga tim pendukung, sedangkan hari Sabtu (28/3), ada empat dokter dan empat tim pendukung yang akan bergabung untuk membantu menangangi korban," kata Ketua Presidium MER-C Indonesia, dr Sarbini Abdul Murad di Bogor, Jumat (27/3) malam.
Ia menjelaskan bahwa pada Jumat siang, tim MER-C sudah berada di lokasi kejadian. "Karena akses dan jaraknya lebih dekat, maka kami dapat segera cepat mengirimkan tim kesehatan untuk membantu korban luka," katanya.
Menurut Sarbini Abdul Murad, MER-C adalah organisasi sosial kemanusiaan yang bergerak dalam bidang kegawatdaruratan medis dan mempunyai sifat amanah, profesional, netral, mandiri, sukarela, dan mobilitas tinggi.
"Bila memang di Situ Gintung tenaga kami masih dibutuhkan, maka kita akan siagakan tim agak lama sampai kondisi dinyatakan stabil," katanya.
Sebagaimana diketahui, menurut data terakhir yang dilansir Palang Merah Indonesia (PMI) bahwa ada 63 orang tewas pada musibah hari Jumat 27 Maret 2009 tersebut. Sementara itu, ratusan orang lainnya masih dalam pencarian.
sumber : [ant/cha/www.hidayatullah.com]
Post a Comment